Selasa, 28 Juli 2009

CR7 salahkan taktik tim

Kekalahan 0-2 Manchester United dari Barcelona pada partai final Liga Champions di Stadion Olimpiade, Roma, Kamis (28/6) dinihari, menurut Cristiano Ronaldo, terjadi akibat kesalahan taktik yang dimainkan oleh tim Setan Merah.

Sempat mengancam gawang Victor Valdes pada sepuluh menit awal, namun MU seperti kehilangan gaya permainan aslinya dan menjadi bulan-bulanan gempuran Barcelona setelah Samuel Eto`o berhasil menjebolkan gawang Edwin van der Sar pada menit ke 10 dan dilengkapi oleh gol Lionel Messi di menit ke 70.

Tanpa menyebut taktik apa yang salah dalam laga itu, Ronaldo mengatakan kalau timnya kalah dalam penguasaan bola dibanding tim lawan.

"Kami hanya menguasai permainan selama 10 menit. dan setelah itu kami seperti kehilangan jatidiri. Kami bermain buruk, taktik tidak bagus dan semuanya berjalan tidak sesuai yang diinginkan," ungkap Ronaldo dalam jumpa pers usai pertandingan.

"Tentu sangat tidak mengenakkan Anda kalah di final. Dan ini adalah pengalaman terburuk sepanjang karir saya. Tapi Anda juga harus mengakui kalau Barcelona layak menang. Mereka bermain lebih bagus," tambahnya.

Dalam laga ini, Barcelona memang terlihat mendominasi pertandingan. Mereka menguasai bola sebanyak 53 persen dan MU hanya 47 persen. Kunci keberhasilan adalah terletak pada penguasaan lapangan tengah. Trio gelandang, Sergi Busquets, Andres Iniesta, dan Xavi Hernandez selalu memenangkan bola untuk kemudian dialirkan kepada trisula Thierry Henry, Samuel Eto`o dan Lionel Messi yang setiap saat mengancam gawang MU.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar